Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Dunia Kini: Bersiap Menghadapi Perang, Warga Eropa Diinstruksikan Menyiapkan Diri dengan Persediaan 72 Jam

Saat ini Anda tengah mendengarkan Dunia Hari Ini, ringkasan beberapa berita pilihan dari seluruh dunia yang telah terjadi dalam 24 jam terakhir.

Mari kita mulai edisi hari Kamis, 16 April 2025, dengan berita yang datang langsung dari benua Eropa.

Persiapan siaga, masyarakat Eropa diharuskan menyisakan panganannya

Merasa ancaman perang nyata yang sudah mendekati, penduduk Eropa pun diberi tahu agar siap mengantisipasi hal paling buruk.

Hadja Lahbib, sosok di balik manajemen krisis untuk Komisi Eropa, telah merekomendasikan bahwa 450 juta warga UE harus mempersiapkan paket survival untuk bisa bertahan hingga 72 jam.

Hal ini disebabkan oleh persiapan blok untuk menghadapi ancaman yang "lebih rumit daripada sebelumnya."

"Saat berada di Ukraina selama tiga tahun, kita sudah menyaksikan medan pertempuran yang dipenuhi bom dan peluru, drone, pesawat tempur, serta kapal selam… Hal ini secara langsung mengancam keamanan Eropa," ujarnya.

Pula ancaman dari medan peperangan dalam sakumunia; ponsel kita, komputer kita, pembangkit tenaga kita, bank kita, dan jaringan distribusi kita.

Xi Jinping mengunjungi Vietnam, Kamboja, serta Malaysia

Jurubicara dari Kementerian Luar Negeri Lin Jian pada konferensi pers kemarin menyampaikan bahwa mereka sudah "menghancurkan dinding", mengeraskan posisi sebagai mitra perdagangan global, serta lebih cenderung untuk "bergandengan tangan" bukan "bertukar pukulan," seiring peningkatan tensi perang dagang dengan AS.

Keterangan yang diberikan oleh Kementerian Luar Negeri China keluar ketika Presiden Xi Jinping terus perjalanannya di Asia Tenggara.

Trump telah menjaga tarif sebesar 145% pada produk impor dari China, tindakan ini mendorong Beijing untuk meningkatkan bea mereka terhadap barang-barang Amerika Serikat hingga 125%.

Beijing menganggap kebijakan tariff pemerintah Trump sebagai "kebodohan", hal ini menimbulkan ketidakpuasan pada Menteri Keuangan AS Scott Bessen.

" Ini bukanlah lelucon. Angka tersebut memang cukup besar," ujar Bessent saat berbicara dengan Bloomberg Television.

Parlemen diSingapura dibubarkan sebelum pemilu berlangsung.

Pesta demokrasi ini, yang direncanakan berlangsung pada 3 Mei, bakal jadi pengujian pertama untuk Lawrence Wong sejak menjabat sebagai ketua Partai Aksi Rakyat (PAP), posisi yang baru saja dia ambil alih dari Perdana Menteri senior Lee Hsien Loong tahun ini.

Wong mengatakan dalam unggahannya di media sosial bahwa kita melihat perubahan yang signifikan di dunia.

Berbagai hal kian terlihat tak tentu arah, penuh ketidakpastian, serta kurang kestabilannya.

Pesta demokrasi yang akan datang ini bakal punya empat tempat duduk tambahan ketimbang pesta serupa di tahun 2020 lalu. Totalnya ada 97 orang pejabat diproyeksikan untuk dilantik; mereka berasal dari 15 wilayah pemilihan khusus yang hanya mengirim satu perwakilan saja serta sekitar 18 dapil lainnya dengan jumlah wakil tiap-tiap dua hingga lima individu.

Dana Hibah dari Harvard sebesar $2,2 miliar dikurangi oleh Trump

Donald Trump bersumpah akan mem-frozen dana bantuan sebesar $2,2 miliar untuk Universitas Harvard dan mencabut status pengenaan pajak khususnya mereka sebagai respons atas konflik kebijakan yang terjadi antara pihak universitas tersebut dengan Gedung Putih.

Penahanan dana itu terjadi sesudah lembaga tersebut memutuskan untuk melawan permintaan pemerintahan Trump yang bertujuan menghentikan program keragamansuara, merevisi kebijakan pengadaan tenaga kerja dan penerimaan mahasiswa, serta mencegah adanya gerakan aktifis di lingkungan akademik.

Trump juga meminta adanya perombakan manajemen serta kepemimpinan yang lebih besar di kampus itu.

Pihak berwenang di Amerika Serikat menyebut bahwa sekitar $9 miliar dalam bentuk subsidi dan kontrak dapat terancam hilang apabila Harvard tak menuruti aturan mereka.

Presiden Harvard Alan Garber menyampaikan bahwa institusi itu tidak akan menyerah kepada tekanan dari pihak berwenang.

Post a Comment for "Dunia Kini: Bersiap Menghadapi Perang, Warga Eropa Diinstruksikan Menyiapkan Diri dengan Persediaan 72 Jam"